Bimbingan Kelompok melalui Pendekatan Tutor Sebaya untuk Meningkatkan Kemandirian Belajar Siswa SMP Negeri 2 Pontianak |
Author : Amelia Atika, Hastiani, Rustam |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian dilakukan pada siswa SMP Negeri 2 Pontianak Tahun Ajaran 2015/2016, bertujuan untuk Mengetahui pelaksanaan layanan bimbingan kelompok melalui pendekatan tutor sebaya untuk meningkatkan kemandirian belajar pada siswa SMP Negeri 2 Pontianak. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian tindakan bimbingan dan konseling. Teknik pengumpul data yang digunakan adalah teknik observasi langsung dan teknik komunikasi tidak langsung dengan alat pengumpul data panduan wawancara, dan angket pedoman observasi. Subjek penelitian adalah 10 siswa dan 1 guru Bimbingan dan Konseling. Hasil dari penelitian, bahwa layanan bimbingan konseling kelompok melalui pendekatan tutor sebaya dapat meningkatkan kemandirian belajar siswa. |
|
Korelasi Keterampilan Dasar Matematika dan Aktivitas Belajar terhadap Prestasi Belajar Mahasiswa Pendidikan Fisika IKIP PGRI Pontianak |
Author : Boisandi, Eka Trisianawati |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan untuk melihat ada tidaknya hubungan antara keterampilan dasar matematis, aktivitas belajar, dan prestasi belajar mahasiswa. Variabel bebas pada penelitian ini adalah keterampilan matematika dan aktivitas belajar mahasiswa. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah indeks prestasi mahasiswa. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa prodi pendidikan fisika IKIP PGRI Pontianak yang terdiri atas 3 kelas angkatan tahun 2013, dan 3 kelas angkatan tahun 2014. Sampel diambil dengan teknik cluster random sampling, sehingga didapatkan 20 mahasiswa kelas B sore angkatan 2013 dan 20 mahasiswa kelas A sore angkatan 2014. Penelitian dilaksanakan di IKIP PGRI Pontianak. Variabel keterampilan dasar matematika diukur dengan soal tes essay, Variabel aktivitas mahasiswa diukur dengan menggunakan angket Aktivitas belajar mahasiswa. Korelasi antara keterampilan dasar matematika, aktivitas belajar dan prestasi belajar dianalisis menggunakan analisis korelasi product moment untuk dua variabel. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat hubungan antara keterampilan dasar matematika dan aktivitas belajar dengan hasil belajar mahasiswa.
|
|
Analisis Bentuk Surat Dinas Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Tahun Akademik 2013/2014 Semester Genap |
Author : Muhammad Zikri Wiguna, Eti Ramaniyar, Sri Kusnita |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan analisis surat dinas prodi pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia tahun akademik 2013/2014 semester genap. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian deskriptif kualitatif. Teknik analisis data menggunakan teknik konten analisis dengan bantuan kartu data. Hasil penelitian menunjukkan bentuk surat yang paling banyak digunakan bentuk intended style dan block style. Berdasarkan analisis kalimat efektif pada surat dinas perlu perbaikan dari kalimat yang belum efektif. Berdasarkan analisis kalimat efektif pada surat dinas perlu perbaikan dari kalimat yang belum efektif. Berdasarkan diksi dalam surat dinas banyak menggunakan diksi yang tidak sesuai sehingga memerlukan pemahaman terhadap diksi agar lebih tepat dalam pemilihan. Berdasarkan penggunaan Eyd dalam surat dinas perbaikan lebih ditekankan pada tanda baca, kata penghubung, dan huruf kapital.
|
|
Penggunaan Communicative Group Activity dalam Meningkatkan Kemampuan Speaking Skill |
Author : Citra Kusumaningsih |
Abstract | Full Text |
Abstract :Metode penelitian tindakan kelas dilakukan dalam penelitian ini. Subjek penelitiannya adalah mahasiswa semester satu kelas C Pagi. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan speaking skill mahasiswa dan mengetahui apakah communicative group activity efektif sebagai strategi mengajar speaking skill. Masalah dari penelitian ini adalah kompetensi speaking mahasiswa yang buruk dari kelas C Pagi STKIP PGRI Pontianak. Prosedur penelitian terdiri dari perencanaan, bertindak, mengamati, dan mencerminkan. Dalam pengumpulan data, penulis menggunakan teknik observasi dan didukung dengan tes.Hasil penelitian menunjukkan bahwa communicative group activity bisa meningkatkan kemampuan speaking skill mahasiswa. Dari pengamatan dan didukung dengan catatan lapangan penulis, dapat dilihat bahwa mahasiswa bisa berbicara dengan baik, kosakata mereka bertambah, struktur gramatikal lumayan baik, dan meningkatkan motivasi mahasiswa dalam speaking skill. Peningkatan kemampuan speaking skill mahasiswa juga tercermin dari meningkatnya skor speaking mahasiswa dari pre-tes menuju post-test. |
|
Meningkatkan Aktivitas Belajar PAI pada Materi Akhlak melalui Model Pembelajaran Talking Stick |
Author : Mustiah |
Abstract | Full Text |
Abstract :Tujuan penelitian adalah untuk mendeskripsikan: 1) implementasi Talking Stick dalam meningkatkan hasil belajar PAI dengan materi Akhlak pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi Semester satu IKIP-PGRI Pontianak Tahun Akademik 2015/2016, dan 2) peningkatan hasil belajar PAI pada materi Akhlak mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi Semester satu IKIP-PGRI Pontianak Tahun Akademik 2015/2016. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode penelitian tindakan. Sedangkan bentuk penelitian ini yaitu penelitian tindakan kelas. Penelitian in dilaksanakan di kampus IKIP-PGRI Pontianak program studi pendidikan geografi dengan jumlah mahasiswa semester satu sebesar 33 orang. Sebelum diadakan tindakan 45% (berdasarkan hasil pra tindakan atau pembelajaran sebelum dilakukan tindakan). Setelah diadakan tindakan pada siklus I rata-rata hasil belajar siswa mencapai 66,67% dan pada siklus II keaktivan siswa mencapai 93,94%. dan pada siklus II mencapai 93,94%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Talking Stick dapat meningkatkan meningkatkan hasil belajar PAI pada materi akhlak pada mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi Semester Satu IKIP-PGRI Pontianak Tahun Akademik 2015/2016. |
|
Improving Students Ability in Vocabulary Mastery through Index Card Match |
Author : Diah Astriyanti, Khairul Anwar |
Abstract | Full Text |
Abstract :The purpose of this research is to find out of how well Index Card Match strategy can Improve students’ ability in vocabulary mastery in the first grade of MTs Hidayatus Shibyan students of P.Na’im Sui.Ambawang Kubu Raya. The method used in this research was a Classroom Action Research (CAR) which consisted of Planning, Acting, Observing, and Reflecting. This research was conducted in two cycles in order to get maximum result of the research. In cycle 1, the quantitative data showed that the students mean score was 65,20 and in cycle 2 the mean score was 75,30. Based on the minimum of standard achievement (KKM), that is 70, the mean score of the second cycle was showed improvement from the first cycle. It showed that the students got improvement and past the KKM. In The qualitative data describe that the students become more often in asking the question to the teacher, especially in cycle 2. The students seems to motivated to find more vocabulary related to the topic given. This is indicate that the use of Index Card Match improved the students vocabulary mastery and make the students become more active and motivated to improve their vocabulary. In conclussion, the students’ problem in their vocabulary mastery could be successfully solved through Index Card Match Strategy. |
|
Budaya Masyarakat Suku Talang Mamak dalam Bagian Civic Culture |
Author : Hana Mauludea, Nurhadianto, Islamuddin |
Abstract | Full Text |
Abstract :Permasalahan yang muncul dari berbagai kebudayaan yang ada di Indonesia terjadi sebuah pasang surut dalam mempertahankan kebudayaanya, sehingga dia lebih bangga kepada kebudayaan yang datang dari luar dari pada mempetahankan kebudayaanya sendiri, lambat laun kebudayaan yang ada akan terkikis dimakan oleh waktu. Sehingga dalam kajian ini menggali kembali kebudayaan dalam suku Talang Mamak bisa menjadi bagian dari Civic Culture. Rumusan masalah dalam kajian ini adalah bagaimana deskripsi budaya suku Talang Mamak dalam bagian civic culture, dengan tujuan dapat mendeskripsikan budaya masyarakat suku Talang Mamak dalam bagian civic culture. Hasil Kajian Suku Talang Mamak memiliki kebudayaan yaitu kelahiran, mendanau, kumantan, gawai gadang dan kematian. Dalam konteks civic culture terdapat nilai saling percaya, sikap kemampuan bekerja sama, kepercayaan (religius), tanggung jawab, solidaritas, musyawarah, kebersamaan, dan gotong royong. Sehingga budaya suku Talang Mamak masih eksis walaupun diterpa oleh arus peradaban yang sangat pesat seperti saat sekarang ini. |
|
Meningkatkan Keterampilan Komunikasi Interpersonal melalui Layanan Bimbingan Kelompok dengan Teknik Psikodrama pada Siswa Kelas X SMA Negeri 01 Ngabang |
Author : Kamaruzzaman |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini dilakukan pada siswa SMA Negeri 1 Ngabang Kabupaten Landak Tahun Ajaran 2015/2016. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan komunikasi interpersonal siswa melalui layanan bimbingan kelompok dengan teknik psikodrama pada siswa SMA Negeri 1 Ngabang Kabupaten Landak. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode deskriptif dengan bentuk penelitian tindakan bimbingan dan konseling. Teknik pengumpul data yang digunakan adalah teknik observasi langsung dan teknik komunikasi tidak langsung dengan alat pengumpul data berupa pedoman observasi, dan angket. Subjek penelitian ini adalah semua 8 orang siswa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa layanan bimbingan kelompok dengan teknik psikodrama untuk meningkatkan keterampilan komunikasi interpersonal siswa kelas X Sekolah Men |
|
Upaya Meningkatkan Minat Belajar PKn Siswa dengan Menggunakan Media Visual di Kelas 1 SD Negeri 59 KM 2 Ngabang Kabupaten Landak |
Author : Matrona |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya meningkatkan minat belajar PKn siswa dengan menggunakan media visual. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kolaboratif. Penelitian tindakan kolaboratif di dalam PTK memerlukan suatu kerja sama dengan pihak-pihak lain seperti atasan, sejawat atau kolega. Secara umum hasil analisis data yang dilakukan menunjukkan bahwa pembelajaran dengan menggunakan media visual dalam Penelitian Tindakan Kelas dapat meningkatkan minat belajar siswa. Secara spesifik, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: dalam penelitian tindakan kelas guru sebagai peneliti bekerja (mengajar) dengan sungguh-sungguh. Upaya guru meningkatkan minat belajar PKn siswa berhasil dilaksanakan dengan baik. |
|
Meningkatkan Hasil Belajar Passing Kaki Bagian Dalam Permainan Sepak Bola dengan Metode Bermain pada Siswa Kelas XI Pemasaran SMK Negeri 1 Sambas Kabupaten Sambas |
Author : Rusdi, Uray Julfiansyah |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar passing kaki bagian dalam permainan sepak bola menggunakan metode bermain pada siswa kelas XI Pemasaran Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Sambas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, sedangkan bentuk penelitiannya adalah Tindakan Kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI Pemasaran Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 1 Sambas sebanyak 30 orang. Alat pengumpul data lembar observasi dan tes. Berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilaksanakan terdapat peningkatan prestasi siswa yang semula nilai rata-rata dari tes awal sebesar 61.96 menjadi 71.86, pada siklus 1 ini keterampilan passing kaki bagian dalam permainan sepak bola siswa mengalami peningkatan sebesar 9.9%. berdasarkan hasil evaluasi yang telah dilakukan pada siklus 2, terdapat peningkatan prestasi siswa yang semula nilai rata-rata tes awal sebesar 61.96 meningkat menjadi 80.53 atau terjadi peningkatan sebesar 18.57%. |
|
Penerapan Metode Inkuiri Terbimbing Menggunakan Laboratorium Riil Ditinjau dari Kemampuan Matematik |
Author : Sri Koriaty |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Pengaruh penggunaan metode Inkuiri terbimbing menggunakan laboratorium riil ditinjau dari kemampuan matematik; (2) Pengaruh penggunaan metode Inkuiri terbimbing menggunakan laboratorium riil terhadap hasil belajar. Metode penelitian ini adalah eksperimen. Jumlah sampel sebanyak 65 siswa dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Cluster Random Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan tes. Teknik analisis data menggunakan analisis varian. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Terdapat pengaruh penggunaan metode inkuiri terbimbing menggunakan laboratorium riil terhadap prestasi belajar fisika materi Suhu dan Pemuaian, dengan hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa harga p-value = 0,000. Hal ini dapat dilihat dari rata-rata hasil prestasi pada kelas laboratorium riil 61,00. (2) Terdapat pengaruh kemampuan matematik tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar materi Suhu dan Pemuaian, karena diperoleh harga p-value = 0,001. Dengan rerata masing-masing 62,50 dan 49,28.
|
|
Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kemacetan Lalu Lintas di Sepanjang Jalan H Rais A Rahman (Sui Jawi) Kota Pontianak |
Author : Wini Mustikarani, Suherdiyanto |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) faktor yang mempengaruhi tingkat kemacetan lalu lintas; dan (2) upaya yang harus dilakukan untuk mencegah dan mengurangi kemacetan di Jalan H. Rais A Rahman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, adalah deskriptif kualitatif. Teknik sampling yang digunakan yakni teknik purposive sampling dengan subjek penelitian sebanyak 20 orang. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara mendalam (Indepth Interview) dan studi dokumenter. Teknik analisis data yakni analisis interaktif. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) Faktor yang menyebabkan kemacetan lalu lintas faktor jalan (lebaran jalan, volume kendaraan, jarak lampu lalu lintas yang dipasang cukup banyak dan berdekatan dan persimpangan jalan/gang) dan faktor manusia (kegiatan pasar tradisional dan pasar modern, kegiatan parkir sembarangan); dan (2) Upaya yang dilakukan untuk dan mencegah/mengurangi kemacetan lalu lintas: memperlebar jalan, membatasi jumlah/volume kendaraan, menerapan peraturan yang lebih ketat sebagai upaya pencegahan dan pengurangian kemacetan. Sedangkan upaya pencegahan dari faktor manusia seperti: Pelarangan penggunaan jalan untuk kegiatan pasar, Penertiban/pelarang penggunaan jalan raya untuk area parkir dan menerapkan upaya untuk merubah sikap, kebiasaan dan perilaku (habits and behaviors) yang selama ini dilakukan secara keliru. |
|
Pengembangan Bahan Ajar untuk Meningkatkan Kemampuan Membuktikan Kesamaan Unsur-Unsur Trigonometri Mahasiswa IKIP PGRI Pontianak |
Author : Yadi Ardiawan |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan langkah-langkah pengembangan bahan ajar untuk meningkatkan kemampuan membuktikan kesamaan unsur-unsur trigonometri mahasiswa. Pengembangan bahan ajar ini memodifikasi model 4-D dari Thiagarajan. Pengembangan bahan ajar trigonometri ini telah dilakukan mulai dari tahap pendefinisian, perancangan hingga pada tahap pengembangan dengan penilaian oleh tim ahli. Tahap pendefinisian, dilakukan dengan cara menganalisis kelemahan dan kebutuhan mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan membuktikan kesamaan unsur-unsur trigonometri. Tahap perancangan, dilakukan penyusunan prototype bahan ajar sesuai kebutuhan. Tahap pengembangan dilakukan dengan meminta tim ahli memberikan penilaian, komentar, dan saran terhadap prototipe sebelum bahan ajar tersebut digunakan, kemudian merevisi hal-hal yang perlu sesuai dengan saran tim penilai ahli. Berdasarkan pendapat tiga orang penilai, bahan ajar yang telah disusun tergolong valid baik dari segi kecermatan isi, kecernaan, penggunaan bahasa, maupun perwajahan, dengan beberapa catatan perbaikan. |
|
Hubungan Kemandirian Belajar terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Mahasiswa Calon Guru Matematika |
Author : Yudi Darma, Muhamad Firdaus, Rahman Haryadi |
Abstract | Full Text |
Abstract :Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan kontribusi kemandirian belajar mahasiswa dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematis. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan bentuk korelasional. Adapun sampel yang digunakan berjumlah 98 mahasiswa yang terdistribusi dalam dua kelompok (kelas) yang diambil secara purposive sampling. Alat pengumpul data yang digunakan adalah angket kemandirian belajar, dan tes yang berjumlah empat soal dan mengacu pada konsep pemecahan masalah. Teknik analisis data yang digunakan yaitu pengujian prasyarat analisis berupa uji normalitas dan dilanjutkan dengan pengujian hipotesis uji korelasi product moment dan koefisien determinasi untuk melihat kontribusi hubungan antar variabel. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, disimpulkan bahwa: (1) semakin tinggi kemandiran belajar seseorang, maka akan semakin tinggi pula kemampuan pemecahan masalahnya. (2) kontribusi kemandirian belajar terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis mahasiswa calon guru program studi pendidikan positif (baik). |
|